CINTA JADI BENCI
Ani adalah siswa kelas IX di SMP NEGERI 6 DEPOK. Dia teman
sekelasku di kelas IX-H. Ani itu orangnya baik dan pintar, dia jadi pendiam
jika tidak mengenal orang tersebut. Tetapi kalau sudah kenal dekat dia
asyik,jail,berisik, dan enak diajak ngobrol selalu nyambung. Aku juga mempunyai
teman laki-laki bernama surya. Emang sih dia ganteng dan hitam manis tapi
saying anaknya punya gengsi yang tinggi paling beda dengan yang lain.
Pada suatu hari ani sedang asyik
mgobrol denganku tentang idola kita masing-masing. Ternyata, ani tuh ngefans
banget sama boyband pertama di Indonesia yaitu SM*SH. Dia sangat menyukai salah
satu personil SMA*SH yaitu Reza SM*SH. Saat aku Tanya kenapa dia sangat ngefans
sama Reza SM*SH dia jawab karena Reza tuh cool,keren,ganteng,manisimut,lucu dan
yang paling dia suka karena Reza memiliki alis yang tebal. Ani sangat suka
orang yang beralis tebal. Dikelasku ada anak yang beralis tebal yaitu surya.
Ternyata ani menyukai surya karena alisnya itu. Ani menyukai surya sejak
pertama pembagian kelas dan masuk ke kelas IX-H. Menurut remaja sekarang sih
itu namanya cinta pada pandangan pertama. Dan itulah yang dirasakan ani pada
saat itu.
Pada hari berikutnya, Ani tuh kepengen
banget smsan sama si surya itu. Tapi sayang ani tidak memiliki nomor handphone
dia. Sore harinya, Ani sedang online dan membuka situs facebook ani melihat
dinding surya. Dan akhirnya, Ani mendapatkan nomor handphone surya dari info
difacebook tersebut. Ketika mendekati adzan maghrib, ani mencoba sms nomor
handphone tersebut “ini surya ya?” sms ani. Surya membalas pesan ani dengan
sedikit agak kesal “Y, lu siapa?” balas surya agak kesal. “aniiii” balas ani.
Surya tidak mempercayai bahwa yang sms dia adalah ani, surya pun bertanya
kepada temannya yang bernama saddam. Sebenarnya saddam tidak tahu nomor ani
tapi dia hanya asal menjawab bahwa yang sms surya adalah anak yang sangat dibenci
surya. Surya serentak langsung marah-marah kepada ani dengan bahasa yang kasar.
Ani bingung mengapa tiba-tiba surya menbentak ani. Ani meminta penjelasan
tetapi surya malah membentak lagi. Saat adzan maghrib berkumandang ani hanya
bermaksud untuk menyelesaikan sms tadi karena ani ingin sholat, Tetapi surya
menganggap bahwa sms ani itu memberi perhatian kepada dia. Dia langsung saja
membentak ani lagi karena surya sangat membenci orang yang tidak dia kenal sok
perhatian kepada dia.
Beberapa minggu kemudian, teman-teman
sekelasku mengetahui bahwa ani mencintai surya. Setiap hari ani selalu dibully
sama teman-temanku. Pernah sekali ada temanku yang berbicara kepada surya
“surya, tuh ani suka sama lu” kata temanku. Surya dengan sombongnya menjawab “banyak
yang suka sama gua”. Ada juga temanku yang berbicara kepada dia “surya kata ani
lu itu manis banget”kata temanku. Surya lebih menyombongkan diri lagi “banyak
yang bilang gitu sama gua. Karena sering mendengar bullyan tersabut surya
sangat membenci ani. Pada sore harinya, ani mendapat sms dari seseorang yang
tidak ani tahu “eh ani, jangan suka kecentilan sama cowok gua surya, surya tuh
udah punya gua, jadi lu jangan jadi perusak hubungan orang deh, gua ingetin
sekali jangan jadi cewek kecentilan” pesan dari seseorang tersebut. Ani bingung
dengan sms tersebut karena tidak sesuai dengan yang aslinya. “sorry lu siapa,
sms gua kaya gitu, kalo gaktau yang sebenarnya gak usah memfitnah dulu deh”
balas ani. Orang tersebut tidak mau mengaku dan bersikukuh bahwa yang ia bilang
itu benar. Ani terus mendesak agar dia mengakui dia siapa dan mengakui dia itu
disuruh siapa untuk sms ani seperti itu. Wanita itu tidak sadar bahwa dia telah
memfitnah ani. Dia hanya beranggapan bahwa dia hanya mengingatkan ani agar ani
tidak kecentilan. Wanita itu membuat ani sangat kesal. Tetapi ani tidak ingin
mencari masalah kepada orang tersebut. ani memberi tahu masalah ini kepadaku.
Akupun langsung menengahi masalah ini. Wanita itu ternyata adalah rani
bersekolah di Raden Patah, Dia mantannya surya. Dia disuruh surya untuk sms ani
seperti itu karena surya sudah capek selalu terkena bullyan ani yang mencintai
surya. Semua yang diceritakan rani kepadaku aku ceritakan kembali kepada ani.
Diselang aku sedang bercerita tiba-tiba handphone ani berdering. Ani mendapat
sms dari rani yang isinya meminta maaf kepada ani atas tuduhan rani kepada ani.
ani memaafkan kesalahan rani, dengan memberi pesan agar tidak mengulangi
menuduh orang sebelum ada bukti yang akurat.
Karena masalah surya yang menuduh ani
yang tidak sesuai dengan kenyataannya . ani jadi sangat membenci surya sampai saat ini.
Amanat
dari cerpen ini : jangan menuduh orang sembarangan tanpa bukti yang pasti.